Skor Minimal Tes CPNS Tahap Pertama 298

Dairinews.co-Sidikalang

Kepala Bidang Pengadaan dan Mutasi  pada Badan Kepegawaian Pelatihan dan Sumber Daya Manusia Pemerintah Kabupaten Dairi Sumatera Utara, Dinar Pasaribu di ruang kerja di Sidikalang, Senin (15/10/2018) mengatakan, seleksi CPNS tahun terbilang berat. Tak ada celah kolusi, apalagi ujian menerapkan sistem online.

Dicontohkan, tidak jaminan jika pelamar hanya terdaftar satu orang pada job tertentu,  otomatis lulus.

“Tidak jaminan. Tidak jaminan” tandas Dinar. Kelulusan seseorang tergantung pada kemampuan melampaui ambang batas  minimal atau passing grade. Contoh, kalau lowongan dokter tersedia 2 orang , dan pelamar 2 orang, belum tentu lulus kendati tenaga medis dimaksud sangat dibutuhkan. Kalau hanya 1 orang memenuhi passing grade, dialah yang ikut ke tahap lanjutan.

Minar menerangkan,  pada seleksi tahap pertama, peserta wajib memperoleh skor  terendah 298. Masing-masing tes karakter pribadi (TKP) dengan angka terendah 143,  tes inteligensia umum (TIU) nilai  80 dan tes wawasan kebangsaan (TWK) 75.  Ditandaskan, nilai salah satu materi tidak bisa membantu nilai substansi lain. Artinya, ketiganya  harus memetik  skor itu.

Bila besaran itu terpenuhi, pemohon berhak atas banak lanjutan yakni tes kemampuan bidang (TKB). Untuk agenda ini, belum diperoleh jadwal pelaksanaan.

Diutarakan, hingga kini, total  pelamar berada di atas 2093 orang.  Berkas mereka sedang diverifikasi. Pun begitu,  tidak juga jaminan jika pemberi berkas otomatis ujian.  Kalau dokumen disimpulkan kurang lengkap, tentu tak ikut kompetisi.

Dari 269 formasi yang dibuka, seluruh lowongan dinyatakan berisi.  Job guru paling diminati. Bahkan, untuk sekolah di SD Sinar Pagi  di Kecamatan Tanah Pinem, seleksi diperkirakan ketat.

Sebagaimana diketahui, Kementerian Pendayaan Gunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi memberi  formasi CPNS  Kabupaten Dairi sebanyak 269 orang.  Angka itu terdiri dari174  guru,  tenaga medis 75 orang dan tenaga teknis 20 orang.

Pelamar terlihat sabar menerima panggilan guna menyerahkan fisik dokumen. Mereka rela duduk di lantai kantor tersebut. Akhir penyerahan, Selasa (16/10/2018) pukul 16.00 Wib. (D01

Tinggalkan pesanan

Alamat email anda tidak akan disiarkan.