Lau Timah Kian Ramai Dikunjungi, Dipercaya Menyembuhkan Stroke
Dairinews.co-Tanah Pinem
Lau (air-Bahasa Karo red) Timah di Desa Renun Kecamatan Tanah Pinem Kabupaten Dairi Sumatera Utara dipercaya memiliki kekuatan guna menyembuhkan penyakit stroke dan gangguan saraf lainnya.
Air berupa mata air bersumber dari celah batu padas itupun menjadi destinasi khusus bagi sejumlah warga. Penduduk setempat menyebut, lokasi itu paling ramai dikunjungi setiap hari Jumat pukul 03.00 Wib. Pada waktu sedemikian, khasiatnya lebih maksimal serta airnya hangat. Bisa puluhan orang berkumpul di kolam berukuran 20 x 20 meter itu.
Warga dari Aceh, Medan, Jakarta dan kota lainnya jamak datang ke sini. Air itu ditata dalam bak mirip kolam. Warnanya biru dari kejauhan dan jernih bila dipandang lebih dekat. Sementara di kawasan sumber air, disterilkan dari sentuhan tamu.
Soal penginapan, jangan khawatir. Warga sekitar memberi kamar rumah buat tumpangan. Biaya relatif terjangkau. Lokasi itu berjarak sekitar 50 kilometer dari Sidikalang ibukota Kabupaten Dairi atau 5 kilometer dari Pasar Lau Baleng Kecamatan Lau Baleng Kabupate Karo. Hanya saja, jalan ke area itu terbilang buruk. Umumnya dijangkau naik mobil pribadi.
Begitu tiba di kawasan perumahan menuju lokasi, tamu disuguhkan air mineral dengan harga Rp10 ribu. Seterusnya, di gapura ditawearkan agi air mineral Rp20 ribu per botol.
Rehulina Karo-Karo (50) penduduk Desa Kutabuluh Kecamatan Tanah Pinem, Minggu (31/03/2019) mengatakan, dia mengalami gangguan telinga. Kupingnya terus berair. Hampir saja tuli. Sudah banyak obat dikonsumsi sesuai petunjuk dokter tetapi kesembuhan tak kunjung digapai.
Dikatakan, usai mandi dan berenang pertama kali di Lau Timah, pendengaran mulai membaik dan aliran di kuping mulai mengering. Sejak menancapkan komitmen pakai air mujarab itu, minum obat dihentikan total. Sepenuhnya menggantungkan harapan pada pengobatan alami tanpa resep dimaksud.
Satu bulan kemudian, Rehulina berenang di sini. Tak lama berselang, gangguannya pulih. Fungsi telinga kembali normal.
Ditambahkan, dia sengaja membawa putrinya berprofesi dokter ke Lau Timah menyusul gangguan pernafasan. Penyakit batuk lama menyerang.
Terpisah, Martin Tarigan (50) berdomisili di Tanjung sari Medan mengatakan, banyak mendengar informasi bahwa air itu bisa menyembuhkan stroke dab sejenisnya. Belakangan ini, keberadaan mukjijat tersebut kian diburu masyarakat luar daerah. (D01)