Diprotes, Operator Alat Berat Dimutasi Jadi Staf DPRD
Dairinews.co-Sidikalang
Mutasi terhadap operator alat berat di Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air Kabupaten Dairi Sumatera Utara, Kipen Sipangkar menjadi staf DPRD memunculkan protes anggota DPRD, Ridwan Hasbi Sagala.
Ditemui di gedung dewan di Jalan Sisingamangaraja Sidikalang, Selasa (26/5/2020), Ridwan menyebut, mutasi itu tidak relevan dengan pengalaman dan ilmu yang dimiliki Kipen.
Kipen sudah puluhan tahun jadi operator. Artinya senior di bidangnya. Bahkan sudah pegang sertifikat keahlian. Harusnya, pemerintah mendorong peningkatan kompetensi melalui diklat lanjutan. Bukan dipindah ke lembaga yang dipandang tidak relevan.
“Apa yang bisa dilakukan seorang operator alat berat kalau dibuat jadi staf DPRD. Kasihan…: kata Ridwan.
Legislator dari PAN ini mengungkap, mutasi kurang pas juga dikenakan kepada Harun Hutabarat yang kini staf DPRD. Ridwan menyebut ASN ini punya basic di bidang perencanaan dan pengawasan Dinas Pekerjaan Umum.
Diduga, ada muatan lain di balik mutasi keduanya, kata Ridwan. Dia berpandangan, manajemen pemerintahan belum menunjukkan perubahan.
“Oknum pejabat jangan menjelek-jelekkan pemimpin terdahulu sementara kinerjanya belum tentu lebih baik” tandas Ridwan.
Sekretaris Daerah, Leonardus Sihotang mengatakan, tidak mengetahui penempatan operator alat berat ke DPRD.
“Nanti saya tanya Kadisnya” kata Leonardus. Dia menyebut, akan melakukan perbaikan.
Pada masa kampanye dan debat calon Bupati, Eddy Kelleng Ate Beerutu menyebut menempatkan ASN sesuai prinsip the right man on the right place.(D01)