Kapolres Bantah Terima Setoran Judi
Dairinews.com- Sidikalang
Kepala Kepolisian Resor Dairi Sumatera Utara, AKBP Kobul Syanrin Ritonga membantah menerima setoran dari bandar judi.
Diwawancarai di pelataran Kejari Dairi di Jalan Sisingamangaraja Sidikalang, Rabu (01/02/2017), Kobul menegaskan, tak pernah menerima.
“Tidak pernah” kata dia. Diutarakan, dirinya berkomitmen memberantas perjudian di daerah ini apakah togel dan lainnya. Namun, dia tidak menyebut kapan deadline pemberantasan.
Pekan kemarin sudah ada ditangkap, kata Kobul lagi.
Sumber di kepolisian menyebut, Kobul diduga mendapat setoran melalui orang kepercayaan. Orang tertentu ditugaskan. Kalau tak ada setoran, mana ada yang berani main.
Dairi ini kan kecil. Semua bisa terpantau. Apalagi di desa juga ditempatkan Bhabinkamtibmas. Diduga, setoran untuk dia semua, kata polisi minta namanya tidak ditulis. Sumber meyakini, tak seorangpun bandar berani buka kalau belum lapor.
Makanya biar aja ditangkap. Biar nyanyi, kata sumber. Kalau ada prinsip ingin membersihkan, semua pasti tutup. Tak sampai satu minggu, permainan itu hilang. Ini persoalan kemauan. Buktinya, di era Kapolri Jenderal Sutanto, begitu ada ancaman Kapolres dicopot, seluruh judi kabur.
Sementara itu, seorang bandar judi dadu kopiok yang kini tersangka di Satuan Reserse Polres Dairi berinisial DS mengungkap, oknum aparat terlibat dalam perjudian di Tiga Baru Kecamatan Pegagan Hilir. Dirinya adalah bandar kecil. Bandar besar dan beroperasi bertahun-tahun tak pernah disentuh. (D01)