Sudi Silalahi: Partangiangan 35 Tahun Silahisabungan Luar Biasa

Dairinews.com-Silahisabungan
Pesta Partangiangan Raja Silahisabungan Luhutan Bolon Tungkir Raja ke 35 berlangsung meriah di di Silalahi Nabolak Kecamatan Silahisabungan Kabupaten Dairi Sumatera Utara, Minggu (26/11/2017). Ribuan warga dari seantero nusantara menghadiri agenda tersebut. Mereka kompak mengenakan ulos tenunan Silalahi.
Mantan Sekretaris Negara, Sudi Silalahi menyatakan, perayaan tersebut adalah nilai plus. Dari seluruh marga Batak, Pomparan Raja Silahisabungan adalah paling konsisten merayakan silaturahmi dan doa bersama setiap tahun. Karenanya, patut dicatat dalam Museum Rekor Indonesia (MURI).
Diutarakan, Raja Silahisabungan punya sejumlah kekayaaan dan warisan budaya yang dipegang teguh. Diantaranya Poda Sagu-Sagu Marlangan, yakni nasehat dan perjanjian agar saling membantu, menghargai serta larangan perwakinan sesama.
Poda Sagu-Sangu Marlangan, kata Sudi mesti dikonkritisasi. Ketika ada siswa berprestasi dari latar belakang ekonomi lemah, seyogianya dibantu. Mesti peduli. Kala kontestasi politik berlangsung sebaiknya mendukung sesama.
“Ingkon marsada do hita misalnya di masa pilkada. Asa boi monang. Ingkon marsada do hita” kata Sudi didampingi tokoh Letjend TNI (Purn) Sudi Silalahi Mayjend TNI (Purn) Haposan Silalahi dari panggung kehormatan.
Sudi mengatakan, Pomparan Raja Silahisabungan patut merasa bangga. Memiliki potensi wisata tang teramat besar. Aek Sipaulak Hosa dipercaya memiliki energi istimewa. Begitu juga Batu Sigadap tetap diyakini sebagai meja peradilan.

Raja-Raja Turpuk melalui juru bicara Peter Antonio Rumasondi mengatakan, dibutuhkan musyawarah guna menyusun program ke depan. Lewat hasil Musyawarah Nasional (Munas) 2 di Sidebang Resor, dirasa perlu membentuk kepengurusan organisasi di tingkat pusat, propinsi hingga daerah.
Pada kesempatan itu, Sudi bersama pemuka menerima kedatangan hula-hula Padang Batanghari. Abednego Batanghari mengacungkan jempol pada pelaksana atas kontinuitas agenda. Menurutnya, marga Silalahi banyak meraih sukses baik pemerintahan dan berbagai bidang.
Tamu istimewa lainnya adalah hula-hula Situmorang dan Manurung. Rombongan beranggotakan ratusan orang turut merasakan kemeriahan pesta. Sebagaimana lajimnya adat Batak, hula-hula menyematkan ulos, boras si pir ni tondi. (D01)