Minimalkan Pestisida, Petani Ini Tanam Bunga untuk Usir Hama

Ponorogo – Untuk menghalau hama di sawahnya, petani di Dusun Jajal, Desa Lembah, Kecamatan Babadan, Ponorogo tidak hanya menggunakan pestisida saja. Mereka cukup menanam bunga. Bunga ini ternyata efektif menurunkan tingkat pupulasi hama yang menyerang padi. Dengan adanya bunga ini, penggunaan pestisida menurun drastis.

Tanaman bunga-bungaan ini ternyata memiliki manfaat tersendiri bagi para petani karena bisa menghalau hama saat panen tiba. Bunga pengusir hama ini dikenal dengan nama tanaman refugia.

Salah satu petani, Hartono menuturkan jenis tanaman refugia ini banyak mulai dari bunga matahari, bunga kenikir, bayam, kembang kertas, tapak dara, dan jengger ayam.

“Tanaman refugia ini sebagai penarik serangga musuh alami dan serangga hama tanaman untuk tinggal di bunga-bunga ini,” tutur Hartono saat ditemui detikcom di lokasi, Sabtu (3/3/2018).

Hartono mengatakan dengan adanya tanaman refugia ini populasi hama yang biasanya menyerang tanaman padinya langsung menurun drastis. “Setelah ditanami bunga-bunga ini mampu mengurangi hama tanaman padi, biasanya sering nyemprot pakai pestisida sekarang sudah jarang,” jelasnya.

Biasanya gunakan 4-5 kali pestisida, sekarang hanya 1 kali (Foto: Charoline Pebrianti)

Menurut Hartono, program penanaman tanaman refugia ini berasal dari sekolah lapang pengendalian hama terpadu yang digelar oleh Dinas Pertanian Provinsi Jawa Timur. “Awalnya dari 40 petani anggota kelompok tani Mukti Tani hanya ada 15 petani yang mau menanam bibit bunga di pematang sawah,” ujarnya.

Pria yang juga menjabat sebagai ketua kelompok tani ini pun membuktikan manfaat menanam tanaman refugia di pematang sawahnya, alhasil banyak anggota kelompok tani Mukti Tani pun mengikuti caranya. “Biasanya kan bisa 4-5 kali nyemprot padi, sekarang cukup satu kali semprot. Akhirnya banyak yang ikut nanam bunga ini,” terangnya.

Hartono mengaku perawatan tanaman refugia ini tergolong mudah, bibit yang didapat langsung disemai kemudian ditanam di pinggir jalan atau di pematang sawah. Sembari sesekali diberi pupuk dan diairi.

“Pasti tumbuh. Bahkan sekarang hampir satu desa nanam bunga semua,” imbuhnya.

Selain bisa menjaga hasil panen aman dari serangan hama, tanaman refugia ini juga bisa dijadikan tempat swafoto yang menarik. “Tak jarang, gabungan kelompok tani yang belajar ke sini sekalian selfie,” pungkasnya. (www.detik.com)

 

Tinggalkan pesanan

Alamat email anda tidak akan disiarkan.