Daliman Solin Pensiun dari Sintua GKPPD Usia 100 Tahun

Dairinews.co-Sidikalang

Daliman Solin penduduk Kelurahan Sidiangkat  Kecamatan Sidikalang Kabupaten Dairi Sumatera Utara boleh jadi tercatat sebagai warga tertua di daerah ini.

Dia mengakhiri tugas sebagai pelayan jemaat  di Gereja Kristen Protestan Pakpak Dairi (GKPPD) Lak-lak Kelurahan Sidiangkat Kecamatan Sidikalang — bagian dari Resort Sukadame Kelurahan Sidiangkat Kecamatan Sidikalang.

Purna bhakti ditandai penyerahan surat keputusan oleh pimpinan GKPPD Resor Sukadame, Pendeta Asiyah Manik serangkaian penabalan sintua baru dan ibadah, Minggu (22/12/2019).

Pimpinan pusat dan keluarga besar  gereja menghaturkan banyak terima kasih atas pengorbanan dan perjuangan Daliman dalam penyampaian firman khususnya membesarkan GKPPD, kata Pendeta Asiyah.

Gereja  senantiasa terbuka menerima saran dan masukan serta motivasi dari orang tua, ujar Pendeta Asiyah.

Siapa Daliman? Anggota jemaat, Viksen Tumanggor beralamat di jalan Runding memaparkan, lansia bergelar Mpung Sares Solin ini adalah  unsur pendiri gereja HKBP Lak-Lak yang kemudian  dimandirikan menjadi  GKPPD.

Dia dikukuhkan menjadi sintua sejak tahun 1947. Seiring umur yang kian lanjut, perannya dialihkan menjadi  pemukul  giring-giring ( lonceng-red). Makanya, kalau duduk memilih posisi di dekat pintu. Usai kebaktian, dia menutup pintu gereja.

Walau tua, fisik masih kokoh. Di kala hujan dan malam sebagaimana belakangan ini, ia datang mengikuti natal berjalan kaki mengenakan mantel dan pegang senter. Jarak rumah sekitar 3 kilometer.

Viksen menyebut, tokoh ini menguasai seluruh lagu rohani dalam buku ende. Teks alkitab dibaca tanpa lensa.

Panggilan jiwa menyebarkan firman, ditularkan kepada putrinya, St Rinto Solin. Perempuan ini  dilantik untuk tugas serupa. (D01)