Jumlah Pengunjung TWI Sitinjo Merosot
Dairinews.co-Sidikalang
Jumlah pengunjung Taman Wisata Iman (TWI) Sitinjo Kabupaten Dairi Sumatera Utara pada liburan natal dan tahun baru merosot.
Kepala Seksi Pemasaran dan Dinas Parawisata, Mosanda Tampubolon membenarkan realitas tersebut diwawancarai, Minggu (05/01/2020).
Kalau tahun baru 2019, banyak bus dan mobil pribadi terpaksa parkir di luar kawasan. Tamu membludak. Area parkir berlapis dan macet.
Sekarang, rame ya rame. Tetapi tidak seramai yang dulu, kata Tampubolon.
Kondisi itu disebabkan 2 hal. Yakni banyaknya destinasi aru di kawasan Danau Toba dan ekses wabah penyakit babi yang menimbulkan kerugian ekonomi dalam angka besar.
Kepala Bidang Parawisata, Marulak Situmorang menerangkan, jumlah pengunjung terhitung 01-05 Januari 2020 sebanyak 24.911 orang.
Pengusaha warung makanan minta nama tidak dipublikasi menyebut, tamu menurun drastis hingga 50 persen.
Tengok saja parkiran sana, masih longgar, kata seorang pengusaha.
Kondisi itu disebabkan beberapa hal. Diantaranya sarana bermain terkesan tidak bertambah. Bahkan, wahana cuci mata diantaranya monyet, ayam kalkun, burung merpati dan lainnya bermatian.
Menara babel yang baru dikerjakan sudah bocor. Untuk menjaga hal yang tidak diinginkan, pernah ditutup sementara, kata dia.
Jalan keluar masuk berlobang-lobang.itu berpotensi mengurangi kenyamanan tamu.
Persoalan lain adalah kebersihan. Di era kepemimpinan Bupati MP Tumanggor dan Kadis Parawisata, Pardamean Silalahi, kawasan ini terjain bersih. Kala itu, Silalahi turun tangan langsung mengutip sampah. Sepertinya, itulah puncak popularitas objek wisata ini.
Pedagang itu prihatin, lampu taman dan lampu penerangan umum rusak. Hingga kini, belum juga ada tanda-tanda perbaikan. (D01)