Warga Surati Bupati Terkait Proyek Pamsimas Pangguruan 2019
Dairinews.co-Sidikalang
Warga Dusun 2 Desa Pangguruan Kecamatan Sumbul Kabupaten Dairi Sumatera Utara telah menyurati Bupati, Eddy Kelleng Ate Berutu terkait proyek Penyediaan Air Minum dan Sanitasi Berbasis Masyarakat (Pamsimas) 2 tahun anggaran 2019.
Hal tersebut disampaikan warga Syahrin Siboro, Senin (20/01/2020). Surat dimaksud ditandatangani puluhan penduduk. Hingga kini, belum ada langkah konkret pemerintah untuk pembenahan.
Dirinya selaku pengurus dan konsumen mempertanyakan kualitas proyek berbiaya Rp590 juta itu. Salah satunya, mereka keberatan karena air sering macet. Diduga, pipa langsung dimasukkan ke sumber air tanpa melalui bak penampung. Sumber air diduga dipindah tidak sesuai rencana awal.
“Air ke rumah saya tak jalan” kata Syahrin menunjuk ke arah meteran.
Penanaman pipa di kawasan permukiman, kata Syarin, diduga tidak sesuai rancangan. Hanya kisaran kedalaman 20 sampai 25 sentimeter. Pipa rawan pecah bila mobil bermuatan melintas dari rumah konsumen.
Kepala Desa, Muksin Sinaga mengakui adanya keberatan masyarakat. Sepertinya ada masalah. Suatu waktu, air pernah berhenti selama 2 minggu. Selaku kades, dirinya ikut protes. Air harus bagus didistribusikan.
Puluhan penduduk menggelar rapat di kantor kades terkait untuk menyampaikan protes, belum lama ini. Pun demikian, dia kurang mengetahyi sepenuhynya mengingat mandat relatif baru diterima.
Pejabat Pembuat Komitmen (PPK), Iwan Simarmata mengatakan, akan melakukan perbakan terhadap kekurangan. Proyek itu sedang masa pemeliharaan.
Diterangkan, kedalaman pipa berkisar 40 sampai 45 sentimeter. Kegiatan ini sebelumnya ditangani Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman.(D01)