Sandiaga Uno di TWI: Jokowi Sangat Suka Tenunan Silalahi

Dairinews.co-Sidikalang

Tenunan Silalahi sudah sampai ke Presiden Joko Widodo. Kepala negara disebut sangat menyukai produk dimaksud.

Hal tu disampaikan Menteri Parawisata  dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Sandiaga Uno saat kunjungan ke Kabupaten Dairi di Taman Wisata Iman (TWI) Sitinjo Kecamatan Sitinjo, Jumat (19/2/2021).

Sandiaga kepada Bupati, Eddy Keleng Ate Berutu, anggota DPR RI, Hinca Panjaitan dan Ketua Dekranasda, Romi Mariani Simarmata  menerangkan, telah menerima  kiriman tersebut beberapa waktu lalu. Barang itu dilelang melalui live instagra. Hasilnya  dimanfaatkan buat membantu pekerja seni. Ternyata, banyak netizen menyukainya. Karya itu  bukan tenun biasa. Pakemnya merupakan perpaduan.

Sandiago menambahkan, menerimanya kembali  dari tim Kemenparekraf. Rencananya mau dipakai besok (Sabtu).  Diungkapkan, kerajinan tangan itu telah diserahkan ke Presiden.

“Jokowi sangat suka. Mudah-mudahan dipakai besok untuk acara” kata Sandiaga.

Kalau dipromosikan, Ulos Silalahi bisa jadi produk unggulan. Dalam ekonomi kreatif selain kuliner, fashion adalah nomor duanya.

Romi menyebut, pihaknya tengah membina penenun. Permintaan tinggi. Itu dikelola UMKM Perbungarintua di Kampung Ulos di Silalahi kecamatan Silahisabungan.

Romi  menambahkan,  memberi souvernir itu kepda aryis cantik Pricia Nasution. Dan itulah yang sampai ke tangan Sandiaga.

Pada kesempatan itu, Sandiaga mendapat inspirasi dari Hinca. Pembuatan tenunan itu mirip dengan Taman Wisata Iman yang  dibangun di atas perpaduan ragam agama.

“Dairi itu artinya Rasa Republik Indonesia. Dai itu artinya rasa, RI itu Republik Indonesia” ujar Hinca.

Sandiaga mengamini ucapan politisi partai Demokrat tersebut.  Mantap ketua. Spesialis adviser, ujar Sandiaga.

Sementara itu, Eddy memaparkan berbagai potensi daerah termasuk pengembangan Danau Toba. Menurutnya, pembangunan infrastuktur  bisa didorong dari 3 anggaran yakni kabupaten, propinsi dan pusat. Ditambahkan, daeah ini merupakan produsen ulos. Ulos Karo banyak dikerjakan penenun di wilayahnya.

Mengakrabkan persaudaraan, Eddy menyebut, Sandiaga akan menjadi bagian dari keluarga besar marga Kudadiri ditandai penyematan pakaian adat. (D01)