Tabrakan di Sitinjo, Jonni Manullang Meninggal

Dairinews.co-Sidikalang

1 orang dikabarkan meninggal dunia terkait  tabrakan angkutan kota merek Sampri kontra truk pengangkut minyak sawit mentah (CPO) di ruas Sidikalang-Medan, sekitar 200 meter dari Jembatan Lae Renun Desa Sitinjo Kecamatan Sitinjo Kabupaten Dairi Sumatera Utara, Minggu (19/9/2021).

Kanit Laka pada Satuan Lalulintas Polres Dairi, Poltak Aritonang membenarkannya saat dikonfirmasi.

‘Betul 1 orang meninggal dunia setelah sempat dievakuasi dan ditangani  RSUD Sidikalang” kata Poltak. Laporan sedang disusun.

Diperoleh info, korban meninggal atas nama Jonni Manullang.

Terpisah, Delson Siburian, seorang warga Desa Juma Teguh, mengatakan, jenajah Manullang, telah tiba di rumah orang tuanya  di  Dusun 2  Desa Juma Teguh Kecamatan Siempat Nempu sekira pukul 15.30 Wib. Jenajah diantar menggunakan mobil ambulance Junimart Girsang. 

Delson menerangkan, Manullang telah lama berdomisili di Medan. Karena suatu urusan keluarga, ia pulang kampung ke Juma Teguh.

Info yang diterima, kata  Delson, Manullang  adalah penumpang Sampri, Dia duduk di kursi depan, samping sopir.

“Infonya,  ketika naik minibus, korban duduk di jok depan di samping sopir. Korban hendak pulang ke Medan” kata Delson.

Sebagaimana diberitakan, Sampri tersebut berangkat dari Desa Soban Kecamatan Siempat Nempu tujuan Medan. Angkot bernomor polisi BK 1335 HP dikemudikan Andri Tua  Naibaho. Pria ini beralamat di Jalan Sisingamangaraja TIgalingga.

Armada ini juga membawa sejumlah baran. Diantaranya 1 unit  sepeda motor dan  durian ditaruh di bagian atas.

 Di lintasan menikung, kendaraan ini terlibat tabrakan kontra truk CPO plat BK 8012 DB  yang meluncur dari arah Medan. Mobil besar tersebut disopiri Ringkas Siringo-ringo. Pengemudi ini beralamat di

Motor tersebut tercampak ke kolong truk. Begitu juga durian dan beberapa  barang lainnya  terlempar ke jok mobil besar. Siringo-ringo terkena serpihan kaca. (D01)

Tinggalkan pesanan

Alamat email anda tidak akan disiarkan.