Milliaran Uang ‘Jula-Jula’ Diduga Dibawa Kabur dari Tigalingga

Darinews.co-Sidikalang

Sejumlah warga Kecamatan Tigalingga Kabupaten Dairi Sumatera Utara menjadi korban jula-jula (arisan) online.

Pengusaha jagung di Tigalingga, FX Sondang Lingga, Minggu (24/4/2022) mengatakan, kerugian anggota jula-jula diperkirakan mencapai milliaran rupiah. Sebab, jumlah peserta terbilang banyak dan masing-masing investasi dalam angka lumayan besar.

Sondang menyebut, agennya beralamat di dekat Pasar Tigalingga. Kini, orang itu tak diketahui dimana. Rumah sudah tutup. Diduga kabur bersama suami.

Kasus itu diketahuinya dari korban. Dijelaskan, ketika petani datang menimbang jagung ke usahanya, dia mendengar keluhan bahwa uang warga raib.

Terpisah, seorang peserta jula-jula menyebut, keberadaan kegiatan itu sudah berlangsung lama.  Perempuan beralamat di Barisan Tigor menerangkan, uangnya lenyap Rp10 juta dari arisan. Sedang  pinjaman tunai  pengelola Rp60 juta.

“Jula-julanya macam-macam. Ada setoran Rp80 ribu per minggu hingga Rp1 juta per bulan. Penarikan per 1 tahun” ujar perempuan itu. Kalau setor Rp1 juta per bulan, nantinya terima Rp12 juta. Perempuan ini menyebut, sudah ikut  3 kali tarikan.

Di pedesaan, jula-jula dilakukan bentuk arang. Jadi, pengelola berinisial boru R melakukan penagihan melalui collector. Selama inil, mereka tidak curiga apalagi bisnis R terbilang  tangguh yakni toko perabot.

Diperoleh info, peserta jula-jula dilengkapi kartu keanggotaan.

Kapolsek Tigalingga, AKP Sarbanua P Siringo-ringo mengatakan, telah mendengar info itu. Hanya saja, belum ada pengaduan.

Kalaupun ada pengaduan. Akan diarahkan ke Polres. Itu delik aduan, kata Siringo-ringo. (D01)

Kapolres, AKBP  Wahyudi Rahman melalui Kasie Humas, Iptu Donni Saleh menjelaskan, sepengetahuannya belum ada laporan. (D01)

 

Tinggalkan pesanan

Alamat email anda tidak akan disiarkan.