Antoni Siahaan Pakai ‘Solu Bolon’ di Pilkada

Dairinews.com-Jakarta

Bakal calon Bupati Kabupaten Dairi Sumatera Utara, Antoni Siahaan (57)  pada Pesta Bona Taon par Dairi di  Gedung Auditorium LIPI  jalan Gatot Subroto Jakarta, Minggu (30/04/2016) mengatakan, dirinya akan mengikuti kontestasi politik 2018 lewat jalur partai politik.

“Saya akan maju menggunakan solu bolon” kata Antoni. Dijelaskan,  berbagai pihak memintanya menjadi pelayan  di tanah kelahiran.

Pun demikian, Mantan Penjabat Walikota Siantar yang Kepala Dinas Perhubungan Sumut ini membenarkan,  keinginan tersebut harus  bersambut. Kalau misalnya dia berobsesi tetapi warga tak rindu, toh kurang mantap.

Kepada Dairinews.com, Anto merinci, ‘solu bolon’ dimaksud adalah parpol besar sekaligus punya banyak kursi di DPRD. Mana parpol besar, kalian sudah pahamlah.  Antoni mengungkap, dirinya juga berpeluang melaju diusung Golkar.

Soal peluang,  semua terbuka? Diakui, dia membangun komunikasi intens dengan beberapa  fungsionaris parpol berlambang pohon beringin itu. Parpol modern tentu menjatuhkan pilihan pada figur terbaik, dikenal masyarakat  serta mampu memajukan daerah. Dia yakin, PDIP juga punya konsep serupa.

Diutarakan, karir yang diraih, bukanlah hasil keringat sendiri. Rejeki diterima berkat adalah doa orang tua dan  masyarakat.  Sebagai  jemaat yang dibesarkan di HKPB Perkembangan di Simpang Salak Sidikalang,  Antoni mengaku, menaruh cinta khusus. Dia rutin menyerahkan ‘hamauliateon’ (ucapan terima kasih-red) setiap tahun.  Ditambahkan, di masa kecil, dirinya  sering ikut memundak pasir diambil dari sungai Lae Nuaha di dekat jembatan untuk bahan bangunan gereja.

Suami dari  Masrundung boru Simbolon menandaskan, ingin mewujudkan pemerintahan bersih, transparan dan maju. Menurutnya, clean goverment bukanlah hal sulit direalisasikan, Tergantung komitmen. Itu dibuktikan dalam menakhodai Dinas Perhubungan.  SKPD ini selalu masuk dalam 4 terbaik penyusunan LAKIP.

Sejauh mana kedekatan Antoni dengan para perantau di Jakarta sekitarnya? Dia adalah unsur badan pendiri Yayasan Dairi Saroha (Yadas) diketuai Togam Gultom. Sejumlah intelektual bergabung di sana. Diantaranya  DR Junimart Girsang anggota DPR RI,  Sahat Sitorus Duta Besar RI untuk Timor Leste, Sukardi Silalahi Direktur di PT Telkom,   Johannes Lijanto (Engsun) dan  TOM Sianturi. Organisasi sosial ini berkontribusi membangun ke Dairi. (D01)

 

Tinggalkan pesanan

Alamat email anda tidak akan disiarkan.