Dairinews.com-Sidikalang
Kepala Bidang Perumahan pada Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman Kabupaten Dairi Sumatera Utara, Maringan Bancin di ruang kerja di Sidikalang, Senin (03/07/2017) menerangkan, sebanyak 1279 rumah tidak layak huni dibedah tahun ini. 663 unit dibiayai Dana Alokasi Khusus, 323 ditanggung Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) reguler dan 293 ditalangi Anggaran Bendapatan dan Belanja Daerah (APBD) kabupaten. Setiap kediaman memperoleh dana Rp15 juta. Dengan demikian besaran anggaran Rp 19,18 miliar.
Ditandaskan, penerima harus masuk keluarga miskin dimana pendapatan di bawah Rp1,6 juta per bulan. Kondisi kediaman rusak diantaranya dinding lapuk, atap keropok dan lantai memprihatinkan. Tanah mesti milik si penghuni ditandai surat pernyataan.
Pelaksanaan sepenuhnya dikelola keluarga sasaran. Ini demi optimalisasi dana. Artinya, seluruh uang sampai kepada penerima tanpa potongan tetapi secara bertahan. Pengadaan material bukan pakai jasa rekanan. Dengan begitu, kucuran uang tak dikenai pajak.
Diterangkan, lokasi kegiatan berada di Kecamatan Sidikalang, Parbuluan dan Sitinjo. Khususnya di Desa Bintang, kegiatan sudah berjalan. Sedang desa lainnya masih tahap verifikasi. Masih dimungkinkan, data berubah. Misalnya, bila konsultan menilai bahwa data keluarga tertentu dianggap kualifikasi sejahtera atau mampu, tentunya tak diberi. Dan, perolehan lebih dari 1 kali untuk keluarga tertentu bisa dipidana. Tidak boleh 2 kali mendapat!
Maringan memaparkan, sajian data rumah tidak layak huni sangat dipengaruhi usulan kepala desa. Hingga Maret 2017, sebanyak 24 Kades belum menyerahkan data rumah butuh rehabilitasi. Yakni Parbuluan 5 Kecamatan Parbuluan, Desa Pegagan Julu 3, 4 dan 6 Kecamatan Sumbul, Lumban Sihite, Sumbul dan Kaban Julu Kecamatan Lae Parira.
Seterusnya Desa Sihorno, Adian Nangka, Juma Siulok dan Juma Teguh Kecamatan Siempat Nempu, Desa Tambahan, Tualang dan Pandan Kecamatan Siempat Nempu Hulu, Desa Tigalingga Kecamatan Tigalingga.
Selanjutnya Desa Renun, Sukadame, Mangan Molih, Lau Njuhar, Alur Subur dan Pasir Mbellang di Kecamatan Tanah Pinem dan Desa Tumpak Raja di Kecamatan Gunung Sitember. Angka terkini di luar 24 desa, total rumah butuh dana sitmulan sebanyak 9093 unit. (D01)