Riwandi Pinem Pemburu Babi Hutan Hanyut ke Lae Sembelin
Dairinews.com- Parongil
Pemburu babi hutan, Riwandi Pinem (39) penduduk Desa Gunung Sitember Kecamatan Gunung Sitember Kabupaten Dairi Sumatera Utara hanyut di Lae (sungai-red) Sembelin di Dusun Tano Saribu Desa Uruk Mbelin Kecamatan Silima Pungga-Pungga, Sabtu (23/09/2017) sekira pukul 08.00 Wib. Pegawai Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) mengatakan, pencarian dilanjut, Minggu (24/09/2017) pagi menyusul hari kian gelap.
Anggota DPRD Dairi fraksi Hanura, Hadi Swarno Panjaitan beralamat di Parongil melalui pembicaraan telepon menyebut, hingga petang kini, korban belum ditemukan. Pencarian oleh warga bersama polisi belum menunjukkan hasil.
Kepala Desa Uruk Mblein, Wilman Sirait menerangkan, korban bersama sejumlah rekan sedang berburu babi hutan. Diduga, Riwandi tergelincir di tepi sungai beraliran deras. Mungkin terpeleset. Polisi sudah berada di lokasi.
Sementara itu, informasi yang layak dipercaya menjelaskan, pagi itu, korban bersama penduduk Desa Uruk Mbelin dan Desa Bakal Gajah mencari babi hutan dibantu anjing pemburu. Salah satu piaraan dimaksud jatuh ke sungai sehingga korban dan rekan menelusi keberadaan anjing di sekitar pinggiran aliran air.
Tiba-tiba, saksi atas nama Jansen Tambunan (58) beralamat Uruk Mbelin mendengar suara, piaraan itu sedang berlaga dengan babi. Dan pada saat hampir bersamaan, Jansen juga mendengar suara lainnya mirip jatuh ke sungai. Dan ternyata, musibah itu adalah, Riwandi tergelincir terbawa sungai.
Jansen memberitahukan peristiwa kepada Jimmy Silalahi lalu diteruskan ke Ferdinan Pinem. (D01)