Bupati: Pemkab Diobok-Obok Soal Bedah Rumah

Dairinews.com-Sidikalang

Bupati Dairi Sumatera Utara, Johnny Sitohang  di balai Budaya Sidikalang, Kamis (28/12/2017) mengutarakan, Pemerintah Kabupaten diobok-obok terkait kasus bedah rumah dan raskin.  Itu dampak belum berjalannya  konsolidasi di tingkat desa pasca pelantikan.

Di desa tertentu hasil pemilihan tahun kemarin, sampai satu tahun konsolidasi belum juga berjalan. Masih terjadi pengkotak-kotakan antara pemilih dan bukan pemilih.

“Ada yang tidak diberi raskin dan bedah rumah. Ujung-ujungnya, Pemkab juga yang diobok-obok” kata Johnny dari  podium pada pelantikan 22 kades hasil pemilihan serentak 15 Nopember 2017.  Pun begitu, Johnny tidak menyebut siapa yang mengobok-obok.

Kades  diinstruksikan segera mempersatukan  warga. Rangkullah! Itu tugas satu tahun pertama. Kalau tidak terwujud, Johnny mengaku menyesal menandatangani naskah pengukuhan. Perangkat dimaksud meningkatkan pelayanan. Jangan dibeda-bedakan.

Dia juga  menegaskan , optimalidasi dana desa. Jangan sampai terjadi penyimpangan. Kalau kurang paham, bisa belajar kepada orang yang mengerti atau SKPD terkait. Demikian istri, diingatkan jangan mempengaruhi suami   ke arah yang kurang baik.

Penyematan tanda jabatan kepada Iin Neni Feronika Lumban Toning Kades Desa Banjar Toba Kecamatan Berampu

Saat penyematan  tanda kebesaran, ‘garuda’ di tangan Johnny  sempat terjatuh ke lantai. Barang  tersebut kemudian diambil Mensari Tumanggor lalu diberi ke pucuk pimpinan.  Sepatu para kades aneka warna. Ada yang hitam putih dan coklat.  Dua kades dikukuhkan tanda papan nama di dada.

Dari 22 kades terlantik, terdapat nama Ronny Bako di Sitinjo 2 Kecamatan Sitinjo, Zukmanis Pasaribu di Desa Kuta Tengah kecamatan Siempat nempu Hulu,  Antonius Nainggolan di Desa Pandiangan Kecamatan Lae Parira, Singanui Silalahi di Desa tanjung Beringin Kecamatan Sumbul dan  Rincon Situngkis di Silalahi 3 Kecamatan Silahisabungan.

Sementara itu, Iin Neni Feronika Lumban Toning bertugas di Desa Banjar Toba Kecamatan Berampu adalah satu-satunya perempuan pemenang pilkades serentak. (D01)

Tinggalkan pesanan

Alamat email anda tidak akan disiarkan.