Warga Subulussalam Kembali Temukan Mayat di Sungai Souraya Jabi-Jabi

SERAMBINEWS.COM, SUBULUSSALAM – Masyarakat Desa Jabi-Jabi, Kecamatan Sultan Daulat, Kota Subulussalam kembali menemukan mayat yang mengapung hanyut di Sungai Souraya, Rabu (26/12/2018).

Mayat tanpa identitas ini dan kondisinya tanpa pakaian ditemukan sekitar pukul 18.20 WIB.

Asmadi, salah seorang warga kepada Serambinews.com membenarkan informasi penemuan mayat.

Mayat orang dewasa ini sudah membusuk dan diduga merupakan korban banjir bandang dua desa di Kecamatan Silima Pungga-punga, Kabupaten Dair.

Enam warga dikabarkan masih hilang sejak kejadian, Selasa (18/12/18) sore lalu.

Semula ada warga di ulu yakni Sigrun dan Suka Maju melihat mahat mengapung.

Lalu sesampai di desa Jabi-Jabi warga menahan mayat dengan perahu dan membawa ke tepi sungai.

Mayat ini tampak mengapung dengan kondisi telungkup.

“Sudah dibawa ke tepi, baru saja ditemukan,” kata Asmadi diamini Subur Maha.

 

Berdasarkan catatan Serambinews.com, mayat ini merupakan ketiga yang ditemukan warga hanyut di sungai Souraya.

Mayat pertama ditemukan Rabu lalu atau sehari pascabencana banjir bandang sehingga kondisinya masih utuh.

Mayat kedua anak-anak berjenis kelamin perempuan ditemukan Minggu (23/12/2018) pagi lalu.

Sementara sesuai informasi sebanyak enam warga menjadi korban banjir bandang yang hilang.

Jika demikian berarti masih ada tiga korban yang belum ditemukan.

Seperti diberitakan, banjir bandang tejadi di dua desa di Kecamatan Silima Pungga-punga, Kabupaten Dairi.

Enam warga dikabarkan masih hilang sejak kejadian, Selasa (18/12/18) sore.

Sebelumnya, Rabu (19/12/2018) warga juga menemukan sesosok mayat pria berusia sekitar 40 tahunan hanyut si perairan Desa Sigrun, Kecamatan Sultan Daulat, Kota Subulussalam.

Setelah bekoordinasi dengan berbagai pihak diperoleh informasi jika mayat pria tanpa identitas ini merupakan korban banjir bandang di Dairi, Sumatera Utara yang masih bertetangga dengan Kota Subulussalam.

Sekadar diketahui, sungai yang mengalir dari Dairi atau Pakpak Bharat, Sumatera Utara bermuara ke Kota Subulussalam yakni Sungai Souraya dan terakhir ke Aceh Singkil. (www.serambinews.com)

 

Tinggalkan pesanan

Alamat email anda tidak akan disiarkan.