Penataan KJA segera Disosialisasikan
Dairinews-Sidikalang
Penataan keramba jaring apung (KJA) di Desa Silalahi dan Paropo Kecamatan Silahisabungan Kabupaten Dairi Sumatera Utara segera disosialisasikan. Hal itu disampaikan Wakil Bupati dairi, Irwansyah Pasi didampingi Sekretaris Daerah Sebastianus Tinambunan dan Kepala Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Asset (Dippeka) Harryson F Sirumapea di Medan, Rabu (27/7/2016).
Dibenarkan, Menko Polhukam yang kini menjadi Menteri Koordinator Kemaritiman Luhut Binsar Panjaitan telah menandatangani kesepakatan bersama Gubernur dan 7 Bupati di sekitaran Danau Toba guna penataan KJA.
Jadi, kata Pasi, kesepakatan Menko, Gubernur dan Bupati bukan untuk menolkan atau zero KJA. Tujuannya adalah mengarahkan pada kondisi yang lebih baik. Untuk penertiban. Dengan demikian, obsesi pengembangan parawisata bisa cepat terealisasi tanpa mengganggu kenyamanan penduduk. Justru, melalui parawisata, taraf hidup warga ditarget lebih baik. Presiden Joko Widodo punya komitmen kuat menggali kekayaan Danau Toba.
Pasi mengatakan, ada 650 kotak KJA di Kecamatan Silahisabungan. Diantaranya adalah kepunyaan pengusaha. Kalau direlokasi, penduduk lokal mendapat prioritas. Seputar area alternatif, Pasi menyebut, akan diproyeksikan di Sitio-tio. Sosialsasi direncanakan dimulai Agustus mendatang.(D01)